Permukaan luar gigi yang disebut enamel, harus berlangsung seumur hidup. Enamel adalah zat yang paling sulit dalam tubuh. Beberapa keausan enamel gigi normal. Tapi ada banyak yang dapat Anda lakukan untuk menjaga enamel Anda tetapkuat.
Berikut langkah-langkahnya:
1. Batasi minuman dan makanan ringan manis
Gula menyebabkan asam di mulut, yang melembutkan dan akhirnya hilang di enamel. Permen kenyal yang menempel pada gigi Anda sangat merusak. Minuman ringan mungkin memiliki asam ekstra. Minuman ringan pemanis buatan adalah pilihan cerdas daripada minuman ringan bergula. Tapi pemanis gula juga asam dan dapat mengikis enamel dari waktu ke waktu. Pilihan terbaik saat Anda hausadalah segelas air.
2. Konsumsi Makanan yang Melindungi Enamel
Kalsium dalam makanan melawan asam di mulut Anda, dan juga membantu menjaga tulang dan gigi yang kuat. Susu, keju, dan produk susu lainnya semua membantu melindungi dan memperkuat enamel. Pilih susu yang rendah lemak atau bebas lemak untuk membantu menjaga lemak dan kalori minimum. Jika Anda tidak minum susu, pilih jus jeruk dengan kalsium ditambahkan ke buffer asam alami.
3. Hindari Menyikat berlebihan
Menyikat terlalu cepat dan keras dapat merusak enamel. Tahan bulu sikat lembut di sekitar sudut 45 derajat ke gusi Anda dan memindahkannya bolak-balik, gosok lembut, tentang jarak dari satu gigi. Tunggu hingga satu jam setelah makan permen atau buah jeruk. Makanan asam sementara melembutkan enamel dan dapat membuat lebih mudah untuk merusak. Berikan waktu enamel Anda untuk kembali mengeras sebelum membersihkan.
4. Gunakan Fluorida
The American Dental Association (ADA) menyebut fluoride rongga tempur alam karena memperkuat enamel dan membantu memperbaiki tahap awal kerusakan gigi. Fluoride juga membuat gigi Anda lebih tahan terhadap asam yang berasal dari makanan dan dari bakteri dalam mulut Anda. ADA merekomendasikan fluoride pasta gigi segera setelah gigi pertama muncul dan sepanjang hidup. Produk gigi fluoride lainnya, seperti bilasan, juga membantu mencegah gigi berlubang dan memperkuat enamel gigi Anda.
5. Perlakukan Mulas dan Gangguan Makan
Dengan mulas parah, asam lambung dapat melarikan diri ke kerongkongan. Jika asam yang mencapai mulut Anda, mereka dapat mengikis enamel. Gangguan makan bulimia, di mana orang muntah makanan setelah mereka makan, adalah ancaman lain. Jika Anda memiliki gejala-gejala mulas atau bulimia, berbicara dengan dokter Anda tentang pengobatannya.
6. Hati-hati klor kolam renang
Ketika kolam renang tidak diklorinasi benar, air dapat menjadi terlalu asam. Enamel gigi terkena air kolam renang dapat terkikis. Dalam sebuah penelitian CDC, 15% perenang sering menunjukkan tanda-tanda erosi enamel, dibandingkan dengan hanya 3% dari orang-orang yang tidak berenang. Periksa dengan pusat rekreasi atau olahraga di mana Anda berenang memastikan pH kolam itu diperiksa secara teratur. Saat berenang, menjaga mulut Anda tertutup untuk menghindari mengekspos gigi Anda untuk air yang mengandung klor.
7. Waspadai Mulut Kering
Air liur membantu membersihkan makanan dan bakteri yang dapat menyebabkan gigi berlubang. Hal ini juga melawan efek makanan asam. Orang dengan kadar saliva yang sangat rendah (xerostomia) sering menunjukkan tanda-tanda erosi enamel. Sering minum air untuk menjaga mulut Anda bersih dan lembab. Jika Anda berolahraga keras, pastikan untuk rehydrate selama dan setelah latihan. Mengunyah permen karet tanpa gula atau mengisap permen tanpa gula juga dapat membantu. Beberapa kondisi medis dan obat-obatan tertentu dapat menyebabkan mulut kering. Jika kondisi tersebut terus berlangsung, berbicaralah dengan dokter Anda.
8. Hindari Grinding Gigi Anda
Beberapa orang menggiling gigi atas dan bawah bersama-sama, terutama pada malam hari. Seiring waktu, gerinda dapat memakai bawah permukaan enamel dan menghancurkan gigi. Jika Anda melihat diri Anda mengepalkan rahang Anda atau penggiling gigi Anda, berbicara dengan dokter gigi Anda. Penjaga gigi kustom dapat membantu melindungi gigi dari kerusakan.
9. Dapatkan Regular check-up
Untuk menjaga gigi Anda kuat, periksa ke dokter gigi setiap 6 bulan untuk check-up dan pembersihan. Dokter gigi dapat melihat tanda-tanda atau masalah, seperti gigi berlubang atau grinding gigi, sebelum mereka melakukan banyak kerusakan. Dokter gigi juga akan memastikan bahwa Anda mendapatkan jumlah fluoride yang tepat mengeras dan melindungi enamel. Jika pasokan air Anda tidak fluoride, meminta dokter gigi Anda jika Anda membutuhkan suplemen fluoride, obat kumur, atau pelapis untuk gigi Anda.
Berikut langkah-langkahnya:
1. Batasi minuman dan makanan ringan manis
Gula menyebabkan asam di mulut, yang melembutkan dan akhirnya hilang di enamel. Permen kenyal yang menempel pada gigi Anda sangat merusak. Minuman ringan mungkin memiliki asam ekstra. Minuman ringan pemanis buatan adalah pilihan cerdas daripada minuman ringan bergula. Tapi pemanis gula juga asam dan dapat mengikis enamel dari waktu ke waktu. Pilihan terbaik saat Anda hausadalah segelas air.
2. Konsumsi Makanan yang Melindungi Enamel
Kalsium dalam makanan melawan asam di mulut Anda, dan juga membantu menjaga tulang dan gigi yang kuat. Susu, keju, dan produk susu lainnya semua membantu melindungi dan memperkuat enamel. Pilih susu yang rendah lemak atau bebas lemak untuk membantu menjaga lemak dan kalori minimum. Jika Anda tidak minum susu, pilih jus jeruk dengan kalsium ditambahkan ke buffer asam alami.
3. Hindari Menyikat berlebihan
Menyikat terlalu cepat dan keras dapat merusak enamel. Tahan bulu sikat lembut di sekitar sudut 45 derajat ke gusi Anda dan memindahkannya bolak-balik, gosok lembut, tentang jarak dari satu gigi. Tunggu hingga satu jam setelah makan permen atau buah jeruk. Makanan asam sementara melembutkan enamel dan dapat membuat lebih mudah untuk merusak. Berikan waktu enamel Anda untuk kembali mengeras sebelum membersihkan.
4. Gunakan Fluorida
The American Dental Association (ADA) menyebut fluoride rongga tempur alam karena memperkuat enamel dan membantu memperbaiki tahap awal kerusakan gigi. Fluoride juga membuat gigi Anda lebih tahan terhadap asam yang berasal dari makanan dan dari bakteri dalam mulut Anda. ADA merekomendasikan fluoride pasta gigi segera setelah gigi pertama muncul dan sepanjang hidup. Produk gigi fluoride lainnya, seperti bilasan, juga membantu mencegah gigi berlubang dan memperkuat enamel gigi Anda.
5. Perlakukan Mulas dan Gangguan Makan
Dengan mulas parah, asam lambung dapat melarikan diri ke kerongkongan. Jika asam yang mencapai mulut Anda, mereka dapat mengikis enamel. Gangguan makan bulimia, di mana orang muntah makanan setelah mereka makan, adalah ancaman lain. Jika Anda memiliki gejala-gejala mulas atau bulimia, berbicara dengan dokter Anda tentang pengobatannya.
6. Hati-hati klor kolam renang
Ketika kolam renang tidak diklorinasi benar, air dapat menjadi terlalu asam. Enamel gigi terkena air kolam renang dapat terkikis. Dalam sebuah penelitian CDC, 15% perenang sering menunjukkan tanda-tanda erosi enamel, dibandingkan dengan hanya 3% dari orang-orang yang tidak berenang. Periksa dengan pusat rekreasi atau olahraga di mana Anda berenang memastikan pH kolam itu diperiksa secara teratur. Saat berenang, menjaga mulut Anda tertutup untuk menghindari mengekspos gigi Anda untuk air yang mengandung klor.
7. Waspadai Mulut Kering
Air liur membantu membersihkan makanan dan bakteri yang dapat menyebabkan gigi berlubang. Hal ini juga melawan efek makanan asam. Orang dengan kadar saliva yang sangat rendah (xerostomia) sering menunjukkan tanda-tanda erosi enamel. Sering minum air untuk menjaga mulut Anda bersih dan lembab. Jika Anda berolahraga keras, pastikan untuk rehydrate selama dan setelah latihan. Mengunyah permen karet tanpa gula atau mengisap permen tanpa gula juga dapat membantu. Beberapa kondisi medis dan obat-obatan tertentu dapat menyebabkan mulut kering. Jika kondisi tersebut terus berlangsung, berbicaralah dengan dokter Anda.
8. Hindari Grinding Gigi Anda
Beberapa orang menggiling gigi atas dan bawah bersama-sama, terutama pada malam hari. Seiring waktu, gerinda dapat memakai bawah permukaan enamel dan menghancurkan gigi. Jika Anda melihat diri Anda mengepalkan rahang Anda atau penggiling gigi Anda, berbicara dengan dokter gigi Anda. Penjaga gigi kustom dapat membantu melindungi gigi dari kerusakan.
9. Dapatkan Regular check-up
Untuk menjaga gigi Anda kuat, periksa ke dokter gigi setiap 6 bulan untuk check-up dan pembersihan. Dokter gigi dapat melihat tanda-tanda atau masalah, seperti gigi berlubang atau grinding gigi, sebelum mereka melakukan banyak kerusakan. Dokter gigi juga akan memastikan bahwa Anda mendapatkan jumlah fluoride yang tepat mengeras dan melindungi enamel. Jika pasokan air Anda tidak fluoride, meminta dokter gigi Anda jika Anda membutuhkan suplemen fluoride, obat kumur, atau pelapis untuk gigi Anda.
Aucun commentaire:
Enregistrer un commentaire